Air mata ini bisa menumbuhkan rerumputan.

(Dok Pribadi - Ilustrasi rerumputan)

Air mata ini bisa menumbuhkan rerumputan. Iya benar, hanya dan hanya air mata ini yang bisa menumbuhkan rerumputan. Mungkiin anda bertanya tanya, memang air mata siapa yang bisa menumbuhkan rerumputan???? Jawabannya adalah hanya satu orang ini saja yang air matanya bisa menumbuhkan rerumputan. Beliau adalah Nabi Daud As. Air mata Nabi Daud memang bisa menumbuhkan rerumputan. Bagaimana ceritanya, air mata nabi Daud bisa menumbuhkan rerumputan????. Seperti yang diceritakan oleh pengasuh Kuliah Subuh di Masjid Agung Bangkalan, pada suatu waktu Nabi Daud di didatangi 2 malaikat yang menyamar sebagai manusia yang memberikan pelajaran pada beliau. Saat itulah, nabi daud kemudian ingat akan dosa dosanya, sehingga nabi Daud berurai airmata menyesali dosa dosanya dan meminta ampunan kepada Allah. Begitu khusuknya pertaubatan Nabi Daud sehingga Air Mata Nabi Daud terus berlinangan sehingga air mata beliau yang jatuh ke tanah bisa menumbuhkan rerumputan. Pertaubatan yang mestinya jadi contoh bagi kita warga muslim.

Penyesalan dan pertaubatan yang pernah dilakukan Nabi Daud memang layaknya jadi contoh buat kita semua, untuk segera minta ampunan atas segala dosa dan kesalahan yang telah kita perbuat. Pertaubatan yang sebenar benarnya taubat sehingga membuat beliau menangisi semua dosanya. Tangisan karena dosa dosa inilah sehingga membuat air mata ini bisa menumbuhkan rerumputan. Linangan air mata memang menjadi satu diantara tanda penyesalan dan pertaubatan. Aisyah istri Rasulullah bercerita, di suatu malam Rasulullah berkata kepadaku “Wahai Aisyah…biarkanlah aku beribadah kepada Robku malam ini”.     Kemudian Asiyah berkata “sungguh aku sangat suka berdekatan denganmu (akan tetapi aku suka terhadap apa apa yang membuatmu senang”. Maka beliau lalu berdiri dan bersuci dan sholat. Maka beliau terus menangis hingga tangisan beliau membasahi pangkuan beliau (ketika sedang duduk), dan terus menangis hingga membasahi janggut beliau, kemudian beliau terus menangis hingga membasahi lantai. Lalu datang bilal mengumadangkan adzan subuh. Ketika bilal melihat Rasulullah menangis, maka bilalpun berkata, wahai Rasulullah kenapa engkau menangis padahal allah telah mengampuni dosa dosamu yang telah lalu maupun yang akan datang.

Kita bisa lihat dua contoh tentang air mata, yang pertama dari air mata nabi Daud tentang permintaan ampunan atas dosa dosa yang sudah diperbuat. Dan contoh air mata dan tangisa Rasulullah, meski dosa dosa sudah terampuni baik yang telah lalu maupun  yang akan datang. Nahh…bagaimana dengan kita???? Yang sudah pasti banyak dosa kita, karena kita sebagai manusia biasa karena bukan termasuk para nabi. Dan kita juga bukan Muhammad Rasulullah yang sudah dijamin pengampunan atas dosa dosanya. Apakah kita sudah sering air mata kita berurai karena minta ampunan dan bersyukur???? Atau justru sebaliknya kita menangis dan air mata kita bercucuran sebagai air mata buaya????? Hanya kita sendiri yang tahu. 

Tapi kalau kita mau jujur dan mau menilai, mari kita lihat secara obyektif tentang air mata kita yang keluar. Pertama, air mata yang keluar karena luapan emosi dalam hati dan pikiran kita. Sebagai contoh, emosi perasaan berdosa atas perbuatan jelek dan perbuatan tercela yang kita lakukan, sehingga kita terus merasa bersalah. Pertaubatan dengan penyesalan yang sangat dalam akan membuat air mata kita mengalir deras. Selain itu, Emosi rasa bersyukur yang sangat dalam terhadap yang kita dapatkan juga bisa membuat kita menangis dan berurai air mata. Kedua, air mata yang keluar secara rutin setiap saat. Air mata ini hanya akan membasahi kelopak dalam mata kita dan bola mata kita. Fungsinya menjaga agar tetap basah, karena kalau kering akan membuat penglihatan jadi agak terganggu. Karena itu, kita tidak boleh membaca atau melihat HP dalam keadaan tidur terlentang, karena bola mata akan jadi kering, dan jika sering terjadi, maka akan mengganggu fungsi penglihatan dari mata kita. Ketiga, ada air mata yang berfungsi untuk melindungi mata dari benda benda berbahaya yang masuk ke dalam kelopak mata kita. Sebagai contoh, kalau mata kita kemasukan benda asing (debu, bulu mata, moring sejenis serangga yang keluar di sore hari menjelang magrib di jalanan), maka mata kita akan segera berair. Itu adalah bagian dari perlindungan oleh air mata. Air mata ini akan berproses menghancurkan benda asing yang masuk itu. Jadi, kalau mata anda kemasukan benda asing dan perih, jangan dikucek atau digosok gosok karena akan menciderai bola mata. Yang benar adalah segera dikedik kedipkan dan diusahakan benda yang masuk digeser ke pojok kelopak mata untu segera diambil atau dikeluarkan. Memang teras agak sedikit perih, karena ada proses penghacuran benda tersebut, selain di dalam kelopak mata dan bola mata juga ada syaraf syaraf yang sangat halus. Naah itulah cerita tentang air mata yang punya daya penghancur, pun juga punya daya penumbuh kehidupan yang sangat dhasyat. Orang yang bertaubat dengan benar benar maka akan hidup seperti dengan lembaran baru. Seperti pertaubatan nabi Daud sehinga tangisan beliau atau air mata ini bisa menumbuhkan rerumputan.